Bolehkah Makan di Rumah Keluarga Orang Mati
Judul Asli : Kasyf al-Astar fi Hadits Man'i al-Akl fi Bait Ahl al-Mayyit
“Dan apakah yang lebih zalim daripada orang-orang yang telah diperingatkan dengan ayat-ayat dari Tuhannya lalu dia berpaling darinya dan melupakan apa yang telah dikerjakan oleh kedua tangannya? Sesungguhnya, Kami telah meletakkan tutupan di atas hati mereka, (sehingga mereka tidak) memahaminya, dan (Kami letakkan pula) sumbatan di telinga mereka; dan kendatipun kamu menyeru mereka kepada petunjuk, niscaya mereka tidak akan mendapat petunjuk selama-lamanya.” (al-Kahfi: 57)
Link Download :
Buku Jalaluddin Rakhmat, yang lebih dikenal dengan panggilan akrab Kang Jalal, membahas :
* Memaknai Kematian, antara lain sebagai pensucian diri.
* Kematian alami & kematian iraadi.
* Reuni keluarga di surga.
* Penjelmaan amal
* Menghindari Su’ul Khatimah, dll.
Uraian buku ini begitu kaya dan mengalir, sangat mencerahkan; membukakan banyak makna tak terduga tentang kematian, berikut energi positifnya buat hidup ini.
Link Download :
Sinopsis
Cinta adalah nikmat. Jika seorang tidak kuasa meraihnya, hidupnya pasti gelisah. Mendapat cinta dari makhluk adalah menyenangkan, apalagi bila cinta itu datang dari sang Pencipta yang cinta Nya suci dan tak bertepi. Cinta Nya tidak saja mendatangkan ketenangan, tetapi juga kebahagiaan yang sejati dan abadi.
Cinta butuh perjuangan dan pengorbanan. Agar pengorbanan dan perjuangan tidak sia-sia, diperlukan ilmu untuk memastikan bahwa jalan yang dilalui benar-benar menuju cinta sang Maha Cinta. Dengan menggali Al-Qur’an, Dr. Said Ramadhan Al-Buthy—di Timur Tengah akrab dipanggil Al-Buthy—mengajak kita menemukan rahasia itu.
Tidak mudah memang, tetapi ulama yang ceramahnya mampu menyebabkan isak tangis ribuan jamaah ini meyakinkan kita bahwa cinta-Nya bisa digapai dengan kekuatan nalar dan hati sekaligus. Inilah buku penyejuk dahaga sekaligus pelita bagi yang mendamba cinta dan kasih sayang- Nya.
Link Download :
DR. Sa’id Ramadhan Al-Buthy
Judul Buku: Laa Ya'tihil Bathil: Takkan Datang Kebatilan Terhadap al-Qur'an
Penerjemah: Misbah
Penyunting: Ghana
Penerbit Hikmah (PT Mizan Publika)
Cetakan I: Maret 2010
Ebook (djvu) by Lacarepa-BUGIS
"...Melalui kacamata anda yang hitam dan terlapisi
dendam yang kelam, barangkali kau telah lihat Muhammad SAW telah menduduki
pusat kekuasaan dan kerajaan, serta telah mewujudkan ambisi yang menghabiskan
seluruh hidupnya?. Kalau begitu, tunjukkan padaku, fenomena tersebut dalam
hidup beliau...!" (hal. 128)
Kegeraman dan ujung-ujungnya, tantangan, memang akhirnya tak dapat tertutupi dalam bahasa Syekh Dr. Said Ramadhan al Buthy, ulama kharismatik dan amat berpengaruh asal Syria, dalam buku yang ditulisnya untuk mengurai jawaban atas kritik-kritik yang ditujukan pada Al Qur'an dan Nabi Muhammad SAW. Kalimat di atas itu adalah ujung jawaban beliau ketika menjawab seorang penanya yang terang-terangan menyebut niat dakwah Muhammad SAW adalah semata mencari tahta, harta dan wanita! Ya, dalam buku berjudul "Laa Ya'tihil Bathil: Takkan Datang Kebatilan Terhadap al-Qur'an" ini tampil sungguh lugas menepis segala keraguan yang dilontarkan terhadap al Qur’an dan pilar-pilar ajaran Islam lainnya.
Link Download :